Listrik Padam, Gedung Sekolah Musik di Medan Terbakar
MEDAN - Gedung sekolah sekaligus toko alat musik "Medan
Musik" di Jalan Balige, Kelurahan Pandaulu I, Kecamatan Medan Kota,
Medan, Sumatera Utara nyaris dilalap api sekira pukul 14.00 WIB. Asap
tebal tiba-tiba membumbung dari gedung ruko berlantai tiga tersebut.
Kepulan
asap itu berasal dari genset yang sengaja dinyalakan pemilik, karena
sedang terjadi pemadaman listrik. Genset tersebut diduga terlalu panas,
karena sudah delapan jam dioperasikan.
"Gensetnya enggak tahan
hidup terus-terusan apalagi sudah delapan jam listrik enggak nyala,"
kata salah satu pegawai di sekolah musik tersebut, Nisa (33) di lokasi,
Minggu (22/9/2013).
Beruntung api tidak sempat membesar karena
warga langsung berupaya melakukan pemadaman dengan air seadanya. Apalagi
petugas pemadam tiba di lokasi, tak berselang lama setelah asap
mengepul.
Nisa mengutarakan kekecewaannya. Menurutnya persitiwa
tersebut tidak akan terjadi apabila tidak terjadi pemadaman dalam kurun
waktu lama. Dalam sehari, menurutnya, PLN bisa tiga hingga lima kali
melakukan pemadaman dengan masing-masing waktu mencapai tiga jam.
Krisis
listrik di Medan sejak beberapa pekan terakhir memang memaksa warga
memilih penerangan alternatif, salah satunya dengan memafaatkan genset.
"Sudah enggak heran kalau lihat PLN, taunya menyengsarakan rakyat dan
menyebabkan kebakaran," kesalnya.
Sementara berdasarkan pantauan
Okezone,
pintu depan ruko terpaksa dibuka dengan cara ditarik oleh mobil pemadam
kebakaran. Beberapa alat musik seperti piano, gitar dan alat musik
lainnya hangus terbakar.
Sumber :
http://news.okezone.com/read/2013/09/22/340/869969/listrik-padam-gedung-sekolah-musik-di-medan-terbakar
Pendapat Saya :
Dari kejadian di atas kita bisa meggetahui salah
satu dampak dari pemadaman listrik dalam jangka waktu lama dan terkesan
"PLN menyengsarakan rakyat" dan menggangu aktifitas masyarakat
sehari-hari.
Sebenarnya pemerintah boleh-boleh saja
melakukan pemadaman listik namun dalam jangka waktu yang tepat dan dalam
kondisi yang memungkinkan seperti pada pagi hari atau saat malam hari
sekitar pkl.20.00 atau pada jam berapa pun asal tidak
mengganngu/meresahkan masyarakat.
Jika kejadiannya
sudah meresahkan masyarakat seperti kebakaran, imbasnya adalah PLN yang
di salahkan dan di sangka menyengsarakan rakyat.Mungkin PLN harus
berpikir ulang lagi jika akan melakukan pemadaman listrik pada siang
hari atau pagi hari karena mungkin bagi mereka yang menpunyai Genset,
mungkin tidak masalah namun bagaimana dengan masyarakat yang tidak
mempunyai genset? ya..mereka pasti sedah kesusahan dan kebingungan.
Bagi
saya sendiri pemadaman listrik dalam waktu sebentar saja sudah
meresahkan saya karena seperti yang kita ketahui bersama pemadaman
listrik bisa menunda aktifitas kita,jadi sebaiknya PLN harus lebih bijak
lagi dalam menangani hal seperti ini(pemadaman listrik).